Sabtu, 07 Juli 2012

Menyamakan Kalender Hijriyah (Perbedaan awal Ramadhan 1433 H dan 1434 H / tahun 2012 dan 2013)

-->
"Cerita dulu ya, ada dua orang sahabat A dan B, A berada di Indonesia sementara B berada di Mesir kedua berjanji akan bertemu di Mekah pada tanggal 3 Ramadhan 1433 H. Pada tanggal 3 Ramadhan (hari Ahad) si B sudah menunggu di Mekah eh si A belum datang juga. Si A datang besoknya (hari senin) ketika B bertanya kenapa kamu datang terlambat,  kita janjiannya tanggal 3 ? si A menjawab tanggal 3 hari Senin di kalender saya, kata si B tanggal 3 itu hari Ahad di kalender saya. Nah itulah yang yang terjadi jika kalender Hijriyah dijadikan penanggalan untuk kegiatan sehari-hari. Aku benci kalender Hijriyah yang jarang sama tanggal dan hari setiap bulannya sedunia"

Kalender Hijriyah merupakan kalender umat islam yang di dalamnya terdapat beberapa waktu yang berkaitan dengan ibadah yaitu bulan Ramdhan, Syawal, dan Julhizah. Permulaan tanggal 1 pada kalender Hijriah ini sering terdapat perbedaan satu hari di tiap negara bahkan dalam satu negara. Perbedaan ini akan terlihat jelas pada bulan-bulan yang didalamnya terdapat ibadah. Awal Ramadhan 1433 H yang akan datang di Indonesia saja mungkin terdapat perbedaan ada hari Jum'at 20 Juni 2012 (berpandangan pada wujud hilal) dan ada yang hari Sabtu 21 Juni 2012 (berpandangan rukyatul hilal). Perbedaan ini terjadi karena perbedaan menafsirkan dalil dan dihubungkan dengan fakta alam (gerakan bulan). Mungkinkah perbedaan ini bisa dihilangkan sehingga kalender Hijriyah dapat dijadikan sebagai kalender untuk beraktfitas seperti kalender Masehi ?. Ada banyak pendapat tentang penentuan awal tanggal pada kalender Hijriyah ini, semua pendapat mengklaim memiliki dasar yang kuat, berikut pendapat yang paling banyak diikuti.

Rukyatul Hilal

Rukyatul Hilal adalah kriteria penentuan awal bulan (kalender) Hijriyah dengan merukyat (mengamati) hilal secara langsung. Apabila hilal (bulan sabit) tidak terlihat (atau gagal terlihat), maka bulan (kalender) berjalan digenapkan (istikmal) menjadi 30 hari. Berpedoman pada hadits
    Rosulullah bersabda, apabila kamu lihat dia (hilal) maka berpuasalah dan apabila kamu lihat dia (hilal)) maka berbukalah . Jika dimendungkan atas kamu maka kadarkanlah. (HR. Muttafaq'alaih) . Hadits lain menyebutkan ...............maka sempurnakan bilangan 30 hari.
Nahdlatul Ulama (NU) menggunakan kriteria ini. Memang cara inilah yang dilakukan pada jaman rosulullah untuk menentukan tanggal 1, bahkan tanpa alat bantu karena waktu itu belum ada teleskop dan juga tidak menggunakan hisab karena di hadits lain menyebutkan “ Ibnu Umar Radhiyallahu 'anhu mengatakan bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Sesungguhya kami adalah umat yang ummi, tidak dapat menulis dan menghisab (menghitung bulan). Sebulan itu demikian dan demikian, yakni sekali waktu dua puluh sembilan hari, dan sekali waktu tiga puluh hari."

Wujudul Hilal

Wujudul Hilal adalah kriteria penentuan awal bulan (kalender) Hijriyah dengan hisab menggunakan dua prinsip: Ijtimak (konjungsi) telah terjadi sebelum Matahari terbenam (ijtima' qablal ghurub), dan Bulan terbenam setelah Matahari terbenam (moonset after sunset); maka pada petang hari tersebut dinyatakan sebagai awal bulan (kalender) Hijriyah, tanpa melihat berapapun sudut ketinggian (altitude) bulan saat Matahari terbenam. Muhammadiyah menggunakan kriteria ini dalam penentuan awal bulan Hijriyah. Dasar yang digunakan adalah menafsirkan perintah Al-Qur'an pada QS. Yunus: 5, QS. Al Isra': 12, QS. Al An-am: 96, dan QS. Ar Rahman: 5, serta penafsiran astronomis atas QS. Yasin: 39-40.
Berikutnya adalah masalah Mathla' (tempat terbit hilal) ada dua pendapat :

Rukyat Global

Rukyat Global adalah kriteria penentuan awal bulan (kalender) Hijriyah yang menganut prinsip bahwa: jika satu penduduk negeri melihat hilal, maka penduduk seluruh negeri berpuasa (dalam arti luas telah memasuki bulan Hijriyah yang baru) meski yang lain mungkin belum melihatnya.
    Telah datang seorang Arab Badui kepada Nabi Muhammad saw kemudian berkata, “Sungguh saya telah melihat hilal¤. Rasulullah bertanya, “Apakah anda bersaksi bahwa tidak ada ilah selain Allah dan bersaksi bahwa sesungguhnya Muhammad adalah Rasulullah?” Orang tersebut menjawab, “Ya”. Lalu Rasulullah bersabda, “Wahai Bilal, umumkan kepada manusia (khalayak) agar mereka berpuasa besok.” (HR Imam yang lima, disahihkan oleh Khuzaimah & Ibnu Hiban).
Dari hadits tersebut syarat diterima kesaksian adalah muslim, dan tidak ditanya tempat daerah dimana ia melihat hilal.


Rukyat Setempat
Sebagian ulama berpendapat, jika satu kawasan melihat hilal, maka daerah dengan radius 24 farsakh dari pusat ru’yah bisa mengikuti hasil ru’yat daerah tersebut. Sedangkan daerah di luar radius itu boleh melakukan ru’yah sendiri, dan tidak harus mengikuti hasil ru’yat daerah lain. Pendapat tersebut disandarkan kepada Hadits yang diriwayatkan dari Kuraib:


Bahwa Ummul Fadl telah mengutusnya untuk menemui Muawiyyah di Syam. Kuraib berkata, “Aku memasuki Syam lalu menyelesaikan urusan Ummul Fadhl. Ternyata bulan Ramadhan tiba sedangkan aku masih berada di Syam. Aku melihat hilal pada malam Jumat. Setelah itu aku memasuki kota Madinah pada akhir bulan Ramadhan. Ibnu ‘Abbas lalu bertanya kepadaku dan menyebut persoalan hilal’. Dia bertanya, ‘Kapan kalian melihat hilal?’ Aku menjawab, ‘Kami melihatnya pada malam Jum’at.’ Dia bertanya lagi, ‘Apakah kamu sendiri melihatnya?’ Aku jawab lagi, ‘Ya, dan orang-orang juga melihatnya. Lalu mereka berpuasa, begitu pula Muawiyyah.’ Dia berkata lagi, ‘Tapi kami (di Madinah) melihatnya pada malam Sabtu. Maka kami terus berpuasa hingga kami menyempurnakan bilangan tiga puluh hari atau hingga kami melihatnya.’ Aku lalu bertanya, ‘Tidak cukupkah kita berpedoman pada ru’yat dan puasa Muawiyyah?’ Dia menjawab, ‘Tidak, (sebab) demikianlah Rasulullah Saw telah memerintahkan kepada kami’.(HR. Muslim no. 1819; Abu Dawud no. 1985; al-Tirmidzi 629; al-Nasa’i no. 2084; Ahmad no. 2653).

Bertolak dari kisah tersebut, maka ke-marfu-an Hadits ini perlu dipertanyakan: “Apakah peristiwa serupa memang pernah terjadi pada masa Rasulullah saw dan demikianlah keputusan beliau saw dalam menyikapi perbedaan itu?” “Ataukah itu merupakan hasil ijtihad Ibnu Abbas atas sabda Rasulullah saw mengenai penentuan awal dan akhir Ramadhan, kasus ini?”
Bagi orang awan yang ingin melihat hilal ada sebuah software bernama “Stellarium” software ini opensource sehingga dapat didownload secara gratis di www.stellarium.org, tersedia untuk Linux, Windows, dan MacOS. Sedangkan untuk mengetahui daerah-daerah mana saja yang ketika setelah maghrib dapat melihat hilal atau tidak, ada sebuah situs dengan nama www.moonsighting.com. Tetapi itu hanya sebuah sofware yang merupakan ramalan atau simulasi menggunakan perhitungan astronomi, sehingga mungkin saja terdapat sedikit perbedaan dengan kenyataan.
Menurut kalender Kementerian Agama tentang Hilal: Ijtima (bulan dan matahari pada garis bujur yang sama) Awal Ramadhan 1433 H jatuh pada hari kamis 19 Juni 2012 pukul 11.14 Wib. Saat matahari terbenam tinggi hilal +00o07'47''. Hilal yang mungkin dapat terlihat dengan kriteria minimum umur bulan tidak kurang dari 8 jam, tinggi hilal tidak kurang dari 2o. Jadi menurut Rukyatul Hilal pasti hilal tidak terlihat di Indonesia jadi hari Jum'at masih Sya'ban. Sedangkan menurut Wujud Hilal karena hilal sudah wujud (ada) maka hari Jum'at masuk tanggal 1 Ramadhan.

Jika dilihat dengan software Stellarium ijtima Awal Ramadhan 1433 H jatuh hari kamis 19 Juni 2012 pukul 14.14 Wib, jadi beda 2 jam dengan kalender Kementerian Agama. Sekarang kita masuk ke situs www.moonsighting.com, dan gambar inilah hasilnya pada hari Kamis 19 Juli 2012 .

-->

Dari gambar tersebut terdapat 4 bagian daerah yang di arsir, dari paling barat (hijau) hilal terlihat sangat jelas dengan mata, berikutnya (biru) hilal bisa terlihat dengan mata jika kondisi alam memungkinkan, berikutnya (abu-abu) bisa terlihat dengan menggunakan teleskop, berikutnya (merah) hilal hanya bisa dilihat dengan teleskop yang dilengkapi optical aid, sedangkan daerah yang tidak diarsir tidak mungkin hilal bisa terlihat.

Sekarang dari gambar tersebut mari kita lihat menurut pandangan rukyatul hilal, wujud hilal dan hilal global. Menurut rukyatul hilal yang berpuasa besok (Jum'at 20 Juli 2012) hanya daerah Amerika Selatan. Sedangkan menurut wujud hilal dari mulai Australia hilal sudah ada walaupun derajatnya ketinggian sangat kecil (dapat dilihat dengan software stellarium) jadi seluruh dunia berpuasa Jum'at 20 Juli 2012. Menurut pandangan rukyat global, ketika hilal terlihat di Amerika Selatan setelah magrib hari kamis, tetapi daerah paling timur saat itu sudah hari jum'at pagi jadi tidak mungkin berpuasa hari jum'at karena puasa harus di mulai terbit fajar.

Untuk bisa menyatukan berbagai pandangan ini, harus ada kesepakatan umat islam sedunia seperti kesepakatan adanya garis penanggalan pada kalender masehi. Umat Islam mempunyai kiblat (Ka'bah) di Mekah (Saudi Arabia), Mekah (Arab Saudi) juga dapat dijadikan pusat penanggalan kalender Hijriah. Alasannya : 
  1. Jika dilihat dari letak geografis Mekah ini merupakan pusat dunia, jika kita ambil sebuah globe (bola dunia) kemudian tusuk Mekah maka akan tembus bagian belakang globe adalah lautan lepas yang sangat luas. 
  2. Langit (atmosfir) di Mekah (Saudi Arabia) pada malam hari sangat   bangus untuk pengamatan astronomi, banyak bintang-bintang yang terlihat ditempat ini tak terlihat ditempat lain. http://id.berita.yahoo.com/ini-uraian-mengapa-penetapan-1-ramadan-selalu-berbeda-004921065.html

Supaya semua pandangan tentang hilal bisa di akomodir maka harus diambil suatu kesepakan.

Secara astronomi keriteria minimum hilal mungkin bisa terlihat adalah umur bulan tidak kurang dari 8 jam setelah ijtima dan ketinggian hilal tidak kurang dari 2o, maksudnya berapapun ketinggian hilal jika umur bulan belum 8 jam, hilal tidak akan terlihat karena memang cahaya hilal belum keluar, dan berapapun umur bulan jika ketinggian kurang dari 2o hilal tidak bisa terlihat, sebenarnya cahaya hilal sudah keluar tapi karena terangnya lingkungan (fajar ufuk barat sore hari) maka cahaya hilal kalah dengan cahaya lingkungan. Kriteria tersebut hanya bisa dilihat dengan teleskop optical aid. Sebenarnya umur bulan yang memungkinkan hilal itu bisa terlihat, sedangkan ketinggian hilal tergantung pada tempat melihat. Jika umur bulan sudah 8 jam maka pasti ada satu daerah segaris bujur (daerah sewaktu) yang bisa melihat hilal dengan teleskop optical aid, karena dengan umur bulan 8 jam pada daerah sewaktu ketinggian hilal berbeda-beda, ada yang kurang dari 2o dan ada yang lebih dari 2o, yang lebih inilah daerah yang bisa melihat hilal pertama kali dengan teleskop optical aid.


-->
Dari kriteria tersebut dapat di ambil salah satu dari 2 kesepakatan dalam menentukan kalender Hijriyah dengan Mekah sebagai pusat yaitu :

  1. Jika umur bulan setelah ijtima sudah 8 jam ketika di Mekah magrib, maka seluruh dunia besoknya tanggal 1 karena ada satu daerah segaris bujur (daerah sewaktu) yang bisa rukyat hilal. ( coba hitung perbedaan  waktu antara Mekah dan ujung timur dunia kurang lebih 8 jam, Allah sudah mengatur hilal yang dapat dilihat jika umur bulan lebih dari 8 jam). Atau...
  2. Jika di Mekah sudah terlihat hilal (rukyat hilal) dengan bantuan teleskop, maka seluruh dunia besoknya tanggal 1.

Dengan kesepakatan itu mungkin tampak menganut hilal global (tapi hilal global dengan acuan Mekah), sehingga bisa mengakomodir semua pendapat asal ada kemauan untuk menyatukan kalender Hijriyah, berikut penjelasananya :

  1. Jika hilal pertama kali terlihat di mekah (Arab Saudi), maka daerah paling barat pasti ada yang sudah bisa melihat dengan mata telanjang (bukan ini yang digunakan pada jaman Rosulluloh (rukyat bil 'aeni tidak dengan teleskop ) ini memenuhi kriteria rukyatul hilal. Sedangkan daerah paling timur pasti sudah memenuhi kriteria wujud hilal, dan ketika diumumkan di Mekah sudah terlihat hilal dengan teleskop daerah paling timur belum fajar sehingga bisa puasa besok.
  2. Jika hilal pertama dilihat dengan teleskop di negara-negara sebelah barat Mekah misalnya mesir (cairo), secara rukyat dengan teleskop di mesir dan daerah sebelah baratnya ini memenuhi kriteria tetapi tidak ada daerah yang bisa melihat hilal dengan mata telanjang (rukyat bil 'aeni tidak dengan teleskop). Kemudian untuk daerah paling timur pasti ada daerah yang belum terjadi wujud hilal jadi ada daerah yang belum memenuhi kriteria wujud hilal.

Secara mudahnya begini untuk daerah paling barat harus sudah terlihat hilal dengan mata telanjang, sedangkan untuk daerah paling timur harus sudah memenuhi kriteria wujudul hilal. Dengan demikian kalender Hijriah bisa sama seluruh dunia, dan sehingga persatuan umat Islam bisa lebih baik lagi.

Ini hanya pendapat pribadi penulis, yang menginginkan adanya kesatuan pada kalender Hijriyah, sehingga kalender Hijriyah dapat digunakan sebagaimana kalender Masehi yang tidak ada perbedaan tanggal pada hari yang sama di seluruh dunia. Apapun metode dan kriterianya yang penting dapat menyatukan kalender Hijriyah di seluruh dunia saya setuju.

Ini adalah penampakan hilal Ramadhan 1434 H dari www.moonsighting.com tanggal 8 Juli 2013



Pada tanggal 8 Juli 2013 tidak ada satu daerah pun yang dapat melihat dengan mata telanjang dengan jelas (berwarna biru) atau daerah yang satu garis busur dengan mekah tidak ada yang bisa melihat hilal dengan teleskop. Atau jika dilihat dengan Stellarium daerah paling timur belum terjadi wujudul hilal (kalau Indonesia sudah).  Jadi awal Ramadhan bukan pada tanggal 9 Juli tapi 10 Juli 2013.

Jadi saya sendiri puasa Ramadhan tahun ini sama dengan keputusan pemerintah RI, sedangkan tahun lalu sama dengan keputusan Muhammadiyah.




Silahkan tinggalkan komentar...



 


Sabtu, 23 Juni 2012

Keuntungan Dual Boot Windows Dan Linux Bagi Pengguna Windows


Di samping Windows sangat populer karena bersedia dibajak (menurut saya), sebab kalau tidak bersedia perusahan software sebesar Microsoft pasti bisa membuat agar software tidak bisa dibajak. Microsoft tampaknya membiarkan pembajakan karena memang merupakan iklan tersendiri  mana mungkin Windows bisa populer jika tidak bisa dibajak, tidak akan banyak orang yang mampu beli Windows yang harganya lebih mahal dari MacOS. Harga Windows Rp 700.000 s.d Rp 1.000.000 sedangkan MacOS Rp 400.000 tapi MacOS yang mahal komputer Apple-nya. Nah sekarang ada OS lain yaitu LINUX yang gratis dan juga sama mudahnya dengan Windows. Mengapa tidak mencoba dual boot dengan Linux? Ada beberapa keuntungan dual boot Windows dan Linux loh, bagi anda pengguna Windows berikut keuntungannya :
  1. Anda bisa belajar Linux, ini merupakan tambahan ilmu
  2. Jika Windows anda rusak masih ada Linux bisa kita gunakan misalkan menyelamatkan data. Saya pernah kejadian waktu masih pake windows mau mengajar menggunakan Laptop dan Proyektor. Tak tuhu kenapa Windowsnya kok tidak bisa booting (restart lagi berulang-ulang) gagal deh menggunakan laptop untuk ngajar akhirnya pake spidol lagi padahal sudah dipersiapkan materinya. Seandainya saja di Laptop kita ada linux kita bisa pindah ke Linux presentase tetap jalan.
  3. Windows kalau sudah terkena virus bisanya susah untuk menghilangkan, misalkan kita instal antivirus baru virus sudah tahu, sehingga virus bersembunyi dan berpindah lagi pada file yang sudah di scan akhirnya berkembang lagi solusinya harus instal ulang. Tapi dengan adanya Linux kita bisa scan Windows dari Linux habis tuh virus, karena virus windows tidak berjalan di Linux, dengan syarat Windowsnya belum dirusak virus dan antivirus di Linux harus terupdate.
Dalam dual boot Windows dan Linux, ketika menggunakan Linux menyimpan data nya jangan di partisi linux nanti tidak terbaca oleh Windows karena Windows tidak mau bersahabat dengan Linux.

Kalau Laptop kamu mau di dual boot Windows Linux boleh saya Install kan, GRATIS !

Silahkan berkomentar..

Kelebihan & Kekurang Linux Dibanding Windows


KELEBIHAN LINUX DARI WINDOWS
  1. Linux lebih stabil dari pada Windows
  2. Linux Gratis, Windows mahal (kecuali bajakan)
  3. Linux lebih aman dan tahan virus, Windows banyak virus
  4. Linux memiliki banyak Desktop dari desktop ringan (LXDE) dan desktop berat (KDE), sehingga kita bebas memilih tergantung kepada hardware komputer kita. Sedangkan windows tidak, komputer lama tidak akan kuat untuk Windows 7.
  5. Linux memiliki banyak varian (Distro) kita bebas memilih, tapi ini juga sekaligus kekurangannya karena bikin orang bingung memilih.
  6. Linux bisa berjalan didalam CD/DVD (live CD/DVD) atau Flasdisk.
  7. Linux bisa membaca partisi Windows (FAT32 dan NTFS), Windwos tidak bisa membaca Linux, karena Windows tidak mau bersahabat dengan Linux.
KEKURANGAN LINUX
  1. Dalam soal menginstal aplikasi (aplikasi dari pihak lain) di Linux kadang masih memerlukan terminal (command line), sedangkan Windows full GUI.
  2. Developer pembuat Software (terutama software berbayar) masih sedikit yang berpikiran multiflatform, sebagian besar hanya beroperasi pada Windows saja.
  3. Developer pembuat Hardware masih sedikit yang menyediakan driver Linux, sehingga jika pake Linux kita harus pilih-pilih harware yang suport Linux. Sedangkan untuk Windows setiap hardware menyedia drivernya
  4. Software-software aplikasi pada Linux hampir semuanya open source / free (orang berpandangan software yang free masih banyak kekurangan dibanding yang berbayar (bajakan). Padahal banyak juga software yang free itu tidak kalah dengan yang berbayar.
  5. Linux memiliki banyak varian (Distro), sehingga pembuat driver hardware, pembuat software kesulitan membuat instalasi yang berbasis GUI yang dapat berjalan pada semua distro Linux. Tapi dengan mode Command Line semua bisa berjalan. Sebagai perbandingan driver untuk Windows saja, kadang driver Windows XP dan Windows 7 berbeda padahal sama-sama Windows, bagaimana dengan Linux jumlahnya ratusan Distro dan tiap Distro terus berubah versinya seperti Windows sehingga pembuat driver akan sulit membuat driver yang instalasi hanya dengan doble click untuk semua Distro Linux.
Dari segi OS sebenarnya Linux lebih baik dari Windows. Kekurangan Linux bukan dari segi OS tetapi karena kurang dukungan dari pembuat software, pembuat hardware, dan pemerintah (terutama di dunia pendidikan yang masih menekankan menggunakan software berbayar walau bajakan, makanya tingkat pembajakan di Indonesia tidak akan bisa berkurang). Dengan siswa diajarkan software berbayar maka komputer/laptop siswa (bagi yang punya) juga pasti diinstal  dengan software yang diajarkan, siswa tidak akan mampu membeli lisensi software berbayar yang harganya 50 - 100 kali lipat dari harga bajakan. Mestinya di dunia pendidikan jangan mengajarkan software berbayar (bajakan) tapi ajarkan software yang gratis (open source). 

Silahkan tinggalkan komentar....

Selasa, 19 Juni 2012

Menggunakan Open Source Software pada Pelajaran TIK sebagai Pendidikan Karakter


Menggunakan Open Source Software Pada Pelajaran TIK di Sekolah
Merupakan Salah Satu Pendidikan Karakter

Persoalan budaya dan karakter bangsa dalam berbagai aspek kehidupan kini menjadi sorotan tajam masyarakat. Persoalan yang muncul di masyarakat seperti korupsi, kekerasan, kejahatan seksual, perusakan, perkelahian massa, kehidupan ekonomi yang konsumtif, kehidupan politik yang tidak produktif, pembajakan hak cipta dan sebagainya menjadi topik pembahasan hangat di media massa, media elektronik seminar, dan di berbagai kesempatan. Alternatif penyelesaian diajukan, untuk mengatasi, paling tidak mengurangi, masalah budaya dan karakter bangsa ini, salah satunya adalah pendidikan karena pendidikan membangun generasi baru bangsa yang lebih baik. Memang diakui bahwa hasil dari pendidikan akan terlihat dampaknya dalam waktu yang tidak segera, tetapi memiliki daya tahan dan dampak yang kuat di masyarakat. Maka mulai tahun 2010 Pendidikan Karakter Budaya Bangsa dimasukkan dalam kurikulum.
Di dalam Buku Pedoman Pendidikan Karakter Budaya Bangsa nilai-nilai yang dikembangkan adalah sebagai berikut : 1.Religius, 2.Jujur, 3.Toleransi, 4.Disiplin, 5.Kerja Keras, 6.Kreatif, 7.Mandiri, 8.Demokratis, 9.Rasa Ingin Tahu, 10.Semangat Kebangsaan, 11.Cinta Tanah Air, 12.Menghargai Prestasi, 13.Bersahabat/Komuniktif, 14.Cinta Damai, 15.Gemar Membaca, 16.Peduli Lingkungan, 17.Peduli Sosial, 18.Tanggung-jawab.
Pada prinsipnya, pengembangan budaya dan karakter bangsa tidak dimasukkan sebagai pokok bahasan tetapi terintegrasi ke dalam mata pelajaran, pengembangan diri, dan budaya sekolah. Oleh karena itu, guru dan sekolah perlu mengintegrasikan nilai-nilai yang dikembangkan dalam pendidikan budaya dan karakter bangsa ke dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), Silabus dan Rencana Program Pembelajaran (RPP) yang sudah ada.
Lantas apa hubungannya dengan menggunakan open source software pada pelajaran TIK di sekolah merupakan salah satu pendidikan karakter ?.

Apa itu open source software?
Software itu ada yang berbayar (lisensi ada pada perusahaan) dan ada freeware dari kata ‘free’ dan ’software’, maka freeware dapat diartikan secara bebas sebagai perangkat lunak yang bebas. Kata ‘bebas’ yang dimaksudkan di atas lebih merujuk kepada ‘kebebasan’ atau ‘kemerdekaan’. Tetapi kebanyakan software yang freeware biasanya gratis. Software yang bersifat freeware berlisensi GPL (General Public License) ada yang bersifat open source dan yang bersifat close source.Open Source menurut Wikipedia adalah sistem pengembangan yang tidak dikoordinasi oleh suatu orang/lembaga pusat, tetapi oleh para pelaku yang bekerja sama dengan memanfaatkan kode sumber (source-code) yang tersebar dan tersedia bebas (biasanya menggunakan fasilitas komunikasi internet). Pola pengembangan ini mengambil model ala bazaar, sehingga pola Open Source ini memiliki ciri bagi komunitasnya yaitu adanya dorongan yang bersumber dari budaya memberi, yang artinya ketika suatu komunitas menggunakan sebuah program Open Source dan telah menerima sebuah manfaat kemudian akan termotivasi untuk menimbulkan sebuah pertanyaan apa yang bisa pengguna berikan balik kepada orang banyak”. Filosofi seperti ini sangat baik diterapkan pada dunia pendidikan. Sedangkan close source kebalikan dari open source.
Ciri software berbayar adalah ketika kita menginstall maka kita harus memasukkan CD key/ serial number/ cark, sedangkan software freeware tidak ada. Hampir semua software berbayar ada penggantinya software freeware-nya yang perlu kita lakukan hanyalah beradaptasi dengan yang baru. Para programer/pembuat software aplikasi open source juga baik hati karena hampir semua aplikasi open source bekerja pada multi OS (Windows, MacOS, Linux, freeBSD), sehingga bagi kita yang sudah punya laptop dengan OS original bisa menggunakan aplikasi open source juga. Mungkin yang menjadi kendala untuk belajar masih sangat jarang buku panduan untuk open source software dijual di toko buku, jadi panduannya harus download dari internet. Berikut contoh software berbayar yang sering kita gunakan dan padanan atau pengganti freeware-nya :
Jenis
Nama Software
Berbayar
Freeware
Sistem Operasi
Microsoft Windows, Mac-OS,
Linux, FreeBSD, OpenSolaris.
Perkantoran (office)
Microsoft Office
OpenOffice.org, LibreOffice, Staroffice. (tersedia multi platform OS : Windows, MacOS, Linux)
Desain grafis
Corel Draw
Inkspace, scribus (multi OS)
Adobe Photoshop
Gimp (multi OS)
3ds Max
Blender (Linux)
Macromedia Flash
F4l, Qflash, (Linux)
Vectorian Giotto (Windows)
Sedangkan untuk pemutar multimedia, penampil PDF, web browser kita sudah menggunakan freeware.


Pendidikan Karakter Dengan Menggunakan Open Source Software
Kurikulum KTSP pada pelajaran TIK tidak menyebutkan nama salah satu produk software tetapi hanya menyebutkan Sistem Operasi (OS), aplikasi pengolah kata, aplikasi pengolah angka, Desain Grafis. Dengan demikian sekolah bisa bebas memilih produk software yang akan digunakan tidak tergantung pada salah satu produk.
Pada pelajaran TIK ada kompetensi dasar (KD) Menerapkan aturan yang berkaitan dengan etika dan moral terhadap perangkat keras dan perangkat lunak teknologi informasi dan komunikasi” KD ini menjelaskan tentang aturan-aturan Hak Cipta dan penggunaan software secara ilegal. Sungguh memalukan jika setelah mempelajari KD ini ternyata yang digunakan adalah software bajakan, tetapi kenyataannya hal ini dianggap wajar karena sudah membudaya menggunakan software ilegal. Baiklah seandainya sekolah misalnya mampu membeli lisensi Microsoft Windows, lisensi Microsoft Office, lisensi Photoshop, lisensi Corel Draw, tapi bagaimana dengan siswa yang punya komputer di rumah, bagi yang tidak mampu pasti menggunakan bajakan, ini berarti kita telah membenarkan penggunaan software ilegal yang sudah jelas melanggar UU Hak Cipta.
Nilai-nilai karakter yang dapat dikembangkan dengan menggunakan open source software adalah jujur, disiplin, kreatif, mandiri, rasa ingin tahu, dan menghargai prestasi. Jujur dan disiplin, siswa tahu bahwa software itu ada yang bebas/gratis ada memiliki hak cipta (berbayar) sehingga mengakui bahwa menggunakan software ilegal itu melanggar aturan. Sehingga jika tidak mempunyai dana untuk membeli lisensi sebuah software maka alternatif-nya menggunakan software open source bukan menggunakan bajakan. Mandiri, menghilangkan budaya ketergantungan contohnya sikap tergantung pada salah satu produk (misalnya Microsoft). Kreatif, pada open source software jika kita memiliki kemampuan sebagai programer kita bisa menyumbangkan kreatifitas kita untuk memperbaiki software tersebut, berbeda dengan software berlisensi yang bisa memperbaiki hanya orang yang bekerja pada perusahaan saja. Rasa ingin tahu dan Menghargai Prestasi, open source software terus berkembang dan banyak sekali variannya sehingga siswa dapat mencoba atau membuat software yang baru, ini menumbuhkan sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang berguna bagi masyarakat.

Dukungan Open Source Software dari Pemerintah
Mengenai penggunaan Open Source Software ini, Pemerintah RI melalui Menkominfo telah menyerukan dengan adanya UU tentang Hak cipta, lalu dikeluarkan surat edaran dari MenPAN dengan Nomor : SE/01/M.PAN/3/2009 mengenai himbauan penggunaan Software legal yaitu beralih ke Open Source Software di instansi pemerintah paling lambat tanggal 31 Desember 2011, atau harus membeli lisensi jika tidak maka terkena UU Hak cipta.
Diterbitkan buku BSE pelajaran TIK yang berbasis open source oleh Kementerian Negara Riset dan Teknologi bekerja sama dengan Departemen Pendidikan Nasional dan Departemen Komunikasi dan Informatika, Republik Indonesia. Tetapi ternyata sudah tahun 2012 instansi pemerintah tetap saja masih menggunakan softwar bajakan. Beginilah Indonesia kalau sudah menjadi ketergantungan tidak mau menuju ke arah perbaikan.
Jika bangsa kita sudah sadar hak cipta dan tidak menjadi ketergantungan pada salah satu produk maka tidak akan ada lagi yang mau menggunakan bajakan, sehingga dengan sendirinya masalah pembajakan akan hilang. Dengan Open source software anak-anak bangsa akan kreatif menciptakan software sendiri. Bagi anak yang baru belajar komputer tidak akan ada masalah menggunakan open source software, tetapi bagi yang sudah terbisa dengan software berbayar tapi bajakan maka perlu sedikit belajar untuk beradaptasi. Sama misalnya kita sudah bisa Windows XP kemudian berpindah ke Windows 7, atau apalagi dari Office 2003 ke Office 2007. Padahal berpindah dari office 2003 lebih mudah ke OpenOffice.org atau LibreOffice karena tampilannya mirip, dari pada ke office 2007 yang tampilannya jauh berbeda tapi kenapa kita mau belajar lagi tidak mempertahankan office 2003 saja?. Tapi jika kita di awali belajar office 2007 kemudian pindah ke OpenOffice.org atau LibreOffice maka kita harus belajar lebih banyak lagi.

PERTAMA AKU KENAL LINUX


Dulu saya adalah pengguna Windows bahkan dari sejak DOS, tentunnya semua bajakan dari mulai Windows sampai software aplikasinya. Selama aku pakai windows sering kena virus, belum 1 tahun mesti harus instal ulang, maklumlah anti virus juga pake yang free. Sebetulnya sih saya sudah lama mendengar OS Linux yang gratis dan bebas virus, tapi dengar-dengar Linux itu susah. Saya pengen tahu dan mencoba Linux tapi saya gak tahu bagaimana mendapatkan CD instalnya, bagaimana cara instalnya, karena tidak ada satupun teman yang menggunakan linux. Akhirnya saya coba google dengan kata linux tapi malah bingung karena yang ketemu Ubuntu, Madriva, Opensuse, Linux Mint dan masih banyak lagi.
Sampai suatu saat saya lagi instal driver laptopku axioo, ketika windows restart dan booting pertama dari CD, eh ternyata CD tersebut adalah instaler Kick 2009 disitu ada pilihan coba klick 2009 akhirnya saya coba dan ternyata dari CD pun sudah lengkap ada aplikasi Office, multimedia, internet, game dll tapi saya tidak tahu ternyata itu adalah linux karena tidak ada kata linux disitu. Tapi laptop Axioo sekarang sudah ku jual karena VGA SIS tidak menyediakan driver Linux sehingga tidak bisa menampilkan keindahan linux dengan desktop 3D. Dan ganti ASUS dengan VGA NVIDIA.

Ternyata sama saja mudahnya linux dan windows. Tapi yang pertama bingung saya tidak menemukan drive C, D, E, ternyata linux tidak mengenal drive hanya mengenal folder dan setiap media penyimpanan masuk forder media. Saya disini baru bermain-main saja dengan si pinguin Klicks 2009. cuma saya masih binggung dengan nama-nama aplikasi dan cara instalnya.

Akhirnya saya cari-cari lagi di internet dan tahu bahwa Linux itu banyak macam Distro dan hampir semua distro linux menyediakan Live CD. Saya cari lagi linux apa yang paling mudah dan paling banyak aplikasinya dan ternyata yang paling banyak penggunanya ketemu UBUNTU. Karena modem saya lambat akan sangat lama jika mendownload, akhirnya saya pesan Live CD di www.kambing.co.id. (UBUNTU, PCLINUXOS). Saya coba kedua distro linux tersebut akhirnya saya lebih memilih UBUNTU karena ada software center yang memudahkan saya untuk mencari aplikasi. Software Center Ubuntu ini dilengkapi dengan tampilan gambar sehingga lebih jelas tentang kegunaan aplikasi tersebut.

Sekarang saya sudah 99,9% migrasi ke Linux, 0,1% saya masih Windows karena memang di Laptop saya masih ada windows, windows saya gunakan untuk menolong orang saja atau untuk mengecek hardware yang tidak punya driver linux.
Pernah ada teman hardisk eksternalnya terkena virus, semua folder menjadi sortcut folder aslinya tidak tampak sudah di scan tetap saja tidak bisa. Akhirnya saya buka dengan di laptopku (linux) semua folder (data) terbaca semua. Sudah data saya backup kemudian scan antivirus, dan hardisk diformat. cek di windows kebaca beres. Seperti itulah mengapa windows masih tetap ada di laptopku walaupun untuk pekerjaan sehari-hari tidak pernah aku pakai.

Menurut saya tentang Linux :
  1. Bagi pengguna biasa (pengguna yang tidak biasa menginstal aplikasi di Windows hanya menyuruh orang lain saya) Linux itu sama mudahnya dengan Windows. Tapi kenapa ada yang bilang Linux itu sulit?
  2. Bagi pengguna yang biasa menginstal aplikasi sendiri di Windows, Linux bisa di bilang lebih mudah dari Windows dan bisa lebih sulit dari Windows. Menginstal aplikasi di Linux lebih mudah dari Windows jika aplikasi tersebut sudah terdaftar pada Repository distro Linux tersebut dan harus terhubung internet . Tetapi jika aplikasi dari pihak lain maka cara instalasi harus masuk terminal (commad line seperti DOS) ini mungkin yang dikatakan sulit .
  3. Bagi pengguna biasa perbedaan Linux terletak pada Desktopnya (KDE, GNOME, LXDE, XFC dll) linux apapun jika menggunakan Dekstop yang sama cara menggunakannya. Jadi bagi pengguna biasa yang perlu dipelajari bukan Linux tapi Desktopnya KDE atau GMONE atau yang lainnya. 
  4. Sebenarnya menurutku yang bilang linux itu sulit adalah orang IT sendiri yang tidak suka dengan command line mengapa saya bilang begitu. Karena di jurusan IT ada mata kuliah linux. Sementara orang sudah terbiasa dengan Windows yang tidak mengenal commad line. Ketika belajar Linux langsung Commad line bukannya dibiasakan dulu dengan satu Desktopnya (KDE atau GNOME atau LXDE dll). Sehingga linux itu mempunyai image sulit sama seperti DOS.